Penggunaan sabuk pengaman atau seatbelt mobil sangatlah penting saat berkendara. Tujuannya adalah untuk mengurangi resiko fatal hingga 45% ketika terjadi tabrakan dari depan maupun samping.
Bahkan, penggunaan sabuk pengaman telah diatur di Undang-Undang LLA Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 57 Ayat 3. Lalu, bagaimana cara memakai seatbelt atau sabuk pengaman mobil yang baik dan benar? Simak ulasannya berikut ini.
Perhatikan bagian atas sabuk dengan benar
Cara memakai sabuk pengaman mobil dapat dilakukan dengan memasang bagian atas sabuk dengan benar. Biasanya, baik pengemudi maupun penumpang mengeluh jika tali dari sabuk pengaman ini tidak nyaman. Mereka pun hanya menyelipkannya di bagian belakang punggung saja.
Namun, posisi dan cara tersebut sebenarnya kurang tepat. Ini dikarenakan kemampuan sabuk pengaman tidak akan bekerja secara maksimal. Keberadaan sabuk pengaman memang dirancang untuk memberikan kekuatan pada area tubuh penumpang.
Jika Tunas Friends tidak menempatkan bagian atas ini dengan benar akan berakibat fatal saat terjadi benturan.
Posisi duduk harus pas dan tali bagian bawah
Posisi duduk juga berpengaruh pada cara memakai sabuk pengaman mobil yang benar. Duduklah dalam posisi yang tegak, lalu sejajarkan punggung dengan sandaran kursi.
Sebaiknya jangan menurunkan posisi kursi lebih dari kebutuhan dan mengganggu kenyamanan, karena apabila terjadi kecelakaan, sabuk dapat melewati bagian pinggang dan hal ini dapat menahan bagian perut. Inilah yang pada akhirnya menyebabkan cedera serius.
Baca juga: Tips cara mengemudikan mobil manual
Begitu juga dengan tali pada bagian bawah sabuk pengaman. Usahakan berada di atas sekitar pinggang, dalam posisi yang senyaman mungkin. Tujuannya adalah untuk memberikan kekuatan, khususnya pada bagian panggul agar tubuh tidak terlempar jauh dan menghindari benturan ketika terjadi kecelakaan.
Pastikan terkunci dengan benar
Langkah berikutnya adalah untuk memastikan pula sebelum melakukan perjalanan, sabuk pengaman sudah terkunci dengan benar.
Caranya adalah dengan memasukan ujung sabuk pengaman ke holder nya. Kemudian lakukanlah hal sederhana untuk memastikan keamanannya, semisalnya dengan menariknya sesekali
Baca juga: Simak! inilah tips memilih audio mobil
Apabila sabuk pengaman ini lepas dari slot kunci di bagian bawah, maka bisa dipastikan sabuk pengaman tersebut masih belum aman. Dengan memeriksanya sebelum melakukan perjalanan dapat membuat Tunas Friends sedikit lega dan merasa terlindungi selama perjalanan berlangsung.
Menggunakan sabuk pengaman untuk ibu hamil
Lalu, bagaimana cara menggunakan sabuk pengaman mobil untuk ibu hamil? Ibu hamil memang butuh memperhatikan cara menggunakan sabuk dengan baik agar tidak membahayakan kandungan.
Maka dari itu, sebaiknya tali dipasang di antara kedua payudara dan mengarah ke bagian sisi perut. Hindari juga mengenakan sabuk pengaman di bawah lengan.
Baca juga: 7 cara menghilangkan jamur pada kaca mobil
Kenakanlah tali sabuk pengaman pada bagian bawah perut dan di atas pinggul. Jangan pula gunakan tepat pada bagian perut. Tekanan yang terjadi selama perjalanan jika Tunas Friends menggunakannya pada perut dikhawatirkan dapat mengganggu kandungan dan janin.
Oleh karenanya, mengatur posisi yang tepat sangat dianjurkan untuk ibu hamil ketika memasang sabuk pengaman mobil.
Tunas Friends, dengan menggunakan sabuk pengaman Tunas Friends dan penumpang lain akan terhindar dari risiko yang cukup fatal ketika terjadi kecelakaan ataupun benturan.
Comments